Ingin ku rangkai kata
Agar menjadi sebuah makna
Sebuah rangkaian kata yang
Tak mampu aku jelaskan
Dengan lisanku
Aku tau di matamu
Aku hanya seorang gadis kecil
Iya sampai kapan akan
Tetap jadi gadis kecil
Terkadang
gadis kecilmu ini
Merasa
ada yang kurang
Perbedaan
yang ada begitu terasa
Aku
juga ingin merasakannya
Sesuatu
hal yang belum pernah
Aku
rasakan bersamamu
Dan
bersama kita
Kita ini satu keyakinan
Tapi mengapa harus ada perbedaan
Yang signifikan
Yang sampai ujung jalanpun
Tak akan pernah berjumpa
Di titik yang sama
Entah
kata manis apa yang mereka rangkai
Hingga
mereka mampu
Membolak-balikan
teguhnya pendirianmu
Sampai
kapan engkau akan terikat
Sampai
kapan engkau begitu patuh
Sampai
kapan mata dan hatimu terpana
Oleh
semua khayalan fana
Yang
mereka karang
Bukankah yang hak
Akan tetap menjadi hak
Dan yang bathil
Akan tetap bathil
Aku rasa engkau lebih mengerti hal itu
Bukan maksudku untuk mengguruimu
Pernah
enkau berkata
Tiap-tiap
golongan akan merasa bangga
Tiap-tiap
golongan akan merasa paling benar
Dengan
golongannya masing-masing
Dan sekarang lihatlah
Hanya karena ambisi
Golonganmu yang merasa bangga dan paling
benar
Sebuah keluarga harus dijadikan pilihan
jangan jadikan kami sebuah pilihan hanya
Karna sebuah ketidaksepahaman
Gadis
kecilmu ini ingin mengadu
Sebuah
aduan yang tak akan pernah
Engkau
indahkan
Belum cukupkah waktu yang mereka ambil
Belum cukupkah perhatianmu kepada mereka
Belum cukupkah yang seharusnya
menjadi hak kami mereka ambil
mereka boleh ambil semua itu
tapi ku mohon jangan ragamu
yang harus pergi meninggalkan kami
untuk sebuah ambisi
yang tak pernah aku mengerti
aku tau gadis kecilmu ini
tak pernah patuh
tapi ketidak patuhanku
hanyalah berontakku
dalam hati ini selalu meresa perih
jika lisan dan tingkah laku melukaimu
ada perang batin
ada air mata dan kekecewaan yang
kututupi
tetaplah disini bersama kami
jangan pernah pergi
karena kamilah yang sungguh-sungguh
mencintaimu sepenuh hati